Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2024

Transformasi Sosial

Transformasi sosial  adalah perubahan signifikan dalam struktur dan pola sosial masyarakat akibat perkembangan teknologi, ekonomi, dan budaya. Di era globalisasi digital, transformasi ini terjadi dengan cepat karena kemajuan internet, media sosial, dan teknologi digital lainnya. Transformasi ini memengaruhi cara orang berinteraksi, bekerja, belajar, dan mengonsumsi informasi.  Berbeda dengan  perubahan sosial  yang memiliki perubahan yang berproses/terus menerus, transformasi sosial adalah perubahan yang terjadi dengan waktu yang cukup cepat, dan mendesak. Misalnya saat kemarin kita mengalami pandemi Covid'19, semua aktivitas "dipaksa" untuk melakukannya dari rumah atau  work from home (WFH).  Disitu, kita mengenal aplikasi zoom, gmeet, google classroom dan sejenisnya. Itu merupakan contoh transformasi. Penyebab Masalah Sosial dalam Transformasi Sosial Era Digital 1. Perubahan Pola Interaksi Sosial Komunikasi lebih sering dilakukan secara virtua...

Bobroknya Negara, Dapat Dilihat Dari Akademisinya

Tiga kata lucu, Pacta Sunt Servanda.. Setelah sekian lama hiyatus dari isu politik Indonesia karena sangat memuakkan, apalagi setelah ramai isu "Siaran Darurat" garuda biru kemarin, saya akhirnya terpaksa melihat youtube lagi karena sedang ramai di media sosial tentang debat panas Rocky Gerung dengan Lawyer (katanya) kondang yang bernama Silfester Matutina. Tentu bukan hal mengejutkan ketika melihat lawan debat Rocky Gerung berakhir dengan emosi, namun ini "beda" daripada biasanya, karena si lawan debat bung Rocky sampai mengumpat bangs*at, b*ajingan, bo*doh, dan sejenisnya. Padahal, keduanya masih ada di acara Live televisi. Keren sekali Usut punya usut, setelah saya lihat ternyata bung Silfester ini emosi karena beberapa kali bung Rocky ini melempar pertanyaan-pertanyaan yang cenderung menyudutkan bung Silfester. Al hasil, pertikaian tidak bisa terhindarkan, hingga sempat adu mulut keduanya.  Puncak emosi bung Silfester adalah saat bung Rocky ini menan...

Warisi Apinya, Bukan Abunya!

Pernahkah anda membayangkan apa yang akan terjadi jika siswa kelas 10 SMK dipaksa bercengkrama dengan  bocil kelas 6 SD? Jika menurut tuan dan puan sekalian itu adalah hal aneh, maka anda harus mendengarkan cerita saya. Silahkan rebus mie kuah, siapkan cemilan dan seduh teh hangat, karena cerita ini akan sedikit panjang.  Saya mulai dari Hanin, mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi (Ikom) yang cengeng, banyak omong dan bipolar ini sempat bimbang apakah akan mengikuti agenda pertapaan kemarin atau harus memilih bekerja untuk mendapat tambahan uang saku. Hanin yang bingung akhirnya membuat keputusan untuk meninggalkan angan-angan mendapat uang jajan lebih itu karena harus memilih bertapa bersama kami. Selama proses pertapaan kemarin, saya sempat kaget karena kerudungnya tersingkap hingga membuat rambutnya yang mirip klobot jagung menjadi terlihat, usut punya usut, dirinya memiliki phobia yang cukup unik, karena katanya dia takut dengan rambut hitam yang rontok. Oleh karena...