Langsung ke konten utama

Psikologi sosial

Nama : Ajie Rahmat Hidayat 
Nim : 190521100137
Kelas : 2D

Psikologi sosial adalah salah satu golongan interdisiplin ilmu atau penggabungan antara 2 cabang ilmu yaitu Psikologi dan Sosiologi.

Definisi Psikologi Sosial sendiri merupakan studi yang menginvestigasi bagaimana pemikiran, perasaan, dan perilaku individu dipengaruhi oleh kehadiran orang lain baik aktual maupun imajinatif.

Jika ditarik dari segi definisi, bisa kita artikan jika psikologi sosial adalah ilmu yg mempelajari tentang bagaimana kerumunan (massa) mempengaruhi psikologis seseorang, seperti; sikap anarkis para pendemo adalah hal yang sangat tidak mungkin untuk dihindari, karena saat kita telah memutuskan untuk menceburkan diri dalam massa pedemo tersebut, kita akan kesulitan untuk tidak berlaku anarkis saat massa kita berbuat anarkis, karena dalam psikis kita sudah tertanam sebuah sistem solidaritas dan komitmen saling melindungi seperti layaknya keluarga, maka saat massa kita terpancing untuk berbuat anarkis sudah pasti kita akan ikut berbuat demikian.

Ilmu psikologi sosial ini sendiri masih kurang jelas pakemnya termasuk cabang ilmu yang mana, apakah psikologi ataukah sosiologi, namun saat saya semakin mendalami psikologi sosial, saya dapat menyimpulkan jika psikologi sosial adalah salah satu dari cabang ilmu psikologi, selain dari pemikiran dan teori tokohnya seperti teori alam bawah sadar sigmund freud, ternyata memang fokus dari psikologi sosial ini adalah terhadap individu dan mencoba untuk menjelaskan bagaimana pikiran, perasaan dan perilaku individu dipengaruhi oleh orang lain. Para periset yang berorientasi psikologi menekankan situasi sosial yang baru terjadi dan interaksi sosial antara seseorang dan variabel situasi. Riset mereka cenderung empiris dan kuantitatif, dan sering kali dipusatkan dalam eksperimen laboratorium, tetapi ada juga upaya pemodelan komputasional dalam bidang tersebut.

Namun tentu tak hanya ilmu psikologis saja yang mempelajari psikologi sosial, Sosiologi juga ikut serta dalam kajian ilmu tersebut namun bedanya adalah fokus yang dikaji yaitu lebih kepadapada tindakan sosial yang berskala mikro seperti teori milik Max Webber yaitu suatu  tindakan  individu sepanjang  tindakan  itu mempunyai makna atau arti subjektif  bagi dirinya dan diarahkan kepada tindakan orang lain. Ilmu psikologi sosial dalam perspektif sosiologi lebih dikenal dengan nama psikologi sosial sosiologi atau sosiologis psikologi.

Akan tetapi kemudian ilmu Psikologi sosial ini menjadi satu ilmu yang mandiri baru sejak tahun 1908. Pada tahun itu ada dua buku teks yang terkenal yaitu "Introduction to Social Psychology" ditulis oleh William Mc. Dougall (psikolog)  dan "Social Psycholog" yang ditulis oleh E.A Ross (sosiolog)
Berdasarkan latar belakang penulisnya maka dapat dipahami bahwa psikologi sosial bisa di"claim" sebagai bagian dari psikologi, dan bisa juga sebagai bagian dari sosiologi.

Komentar

  1. Demonstran, demo, sama pendemo apa bedanya?
    Jika dilihat dari diksi? :v

    BalasHapus

Posting Komentar